Senin, 25 April 2011

Renungan 2 Mei 2011

Renungan 2 Mei 2011


Bacaan : Mazmur 37:5, 1 Petrus 5:7

KETIKA KITA DI DALAM KEKUATIRAN

Kekuatiran adalah hal yang lazim dialami oleh setiap orang di dunia ini, dan cara menghadapi kekuatiranpun bermacam2, menurut apa yang dipercayai oleh orang2 tersebut (agama mereka masing2), bagi kita sebagai orang2 Kristen, cara untuk menghadapi kekuatiran tidaklah sulit, yaitu menyerahkan segala kekuatiran kita kepada Tuhan, menyerahkan disini artinya kita tidak memilikinya lagi (karena sudah diserahkan), jadi perlu sekali bagi kita – jika kita ingin tidak kuatir lagi – untuk sungguh2 menyerahkan segala kekuatiran kita melalui doa kita kepada Tuhan, lalu belajar dan usahakanlah sungguh2 supaya pikiran dan hati kita tidak diliputi oleh kekuatiran, karena percuma saja kita berdoa sungguh2, tetapi kita masih menyimpan kekuatiran tersebut, karena hal tersebut tidak akan berhasil..dan mengapa kita harus menyerahkannya kepada Tuhan? karena DIAlah yang menguasai keadaan kita, DIAlah yang mengendalikan segala sesuatunya, dan DIAlah yang memelihara kehidupan kita..mempercayakan kehidupan kita kepada Tuhan Yesus adalah hal yang bijaksana, dan menyerahkan kekuatiran kita adalah sama dengan kita MEMPERCAYAKAN KEHIDUPAN KITA KEPADA TUHAN..God bless (C2L)

Renungan 1 Mei 2011

Renungan 1 Mei 2011


Bacaan : Matius 4:1-11

KETIKA KITA DI PADANG GURUN

Alkitab seringkali mengumpamakan dunia ini seperti padang gurun, suatu tempat yang penuh tantangan, ujian dan pencobaan, bahkan jangan dilupakan juga bahwa di padang gurun (dunia ) ini terdapat bermacam2 serangan/godaan iblis, dan jika kita sedang menghadapi godaan/serangan iblis, marilah kita mempunyai sikap hati seperti Tuhan Yesus ketika DIA berada di padang gurun..disini iblis memberikan godaan/serangan kepada Tuhan dengan hal2 seperti kebutuhan sehari2 (makanan), pemikiran untuk mengandalkan diri sendiri (mencobai Tuhan) dan juga kehormatan diri sendiri (kesombongan)..untuk kebutuhan sehari2 kita sering kurang percaya akan pemeliharaan Tuhan, sedang kecenderungan untuk mengandalkan diri sendiri dan kesombongan selalu saja terlintas dalam pemikiran kita, oleh karena itu biarlah kita meniru sikap Tuhan Yesus untuk melawannya, yaitu dengan senjata Firman Tuhan..kalimat “Ada tertulis..” adalah menunjukkan Firman Tuhan, dan kita bisa lihat bahwa pada akhirnya iblispun meninggalkan Tuhan..jika kita ingin memenangkan pertarungan melawan iblis, strategi menggunakan Firman Tuhan adalah hal yang sangat bijaksana, dan untuk menggunakan Firman Tuhan kita harus membaca Firman itu untuk dimasukkan ke dalam hati dan pikiran kita yang pada akhirnya akan mengubah cara pandang kita dan gaya hidup kita..God bless (C2L)

Renungan 30 April 2011

Renungan 30 April 2011


Bacaan : Mazmur 23, Yohanes 10:14

HIDUP DENGAN TIDAK BERKEKURANGAN SESUATU YANG BAIK DARI TUHAN

Tidak ada seorangpun di dunia ini yang mau hidup berkekurangan, bukan hanya masalah kekurangan harta, karena harta bisa dicari lagi, tetapi kekurangan hikmat, kekurangan iman, kekurangan pemikiran yang sehat adalah hal yang lebih penting dibandingkan dengan kekurangan harta, karena dengan kekurangan hal2 tersebut, maka hidup kitapun menjadi hidup yang tanpa pengharapan yang mengakibatkan hidup tanpa arah dan tujuan ketika kita hidup di tengah2 masalah yang sedang kita hadapi..Firman Tuhan hari ini mengajarkan kepada kita bahwa untuk mengalami hidup yang tidak berkekurangan adalah dengan menjadikan Tuhan Yesus sebagai Gembala kita, artinya disini adalah kita diumpamakan sebagai domba2NYA yang mengikuti tuntunan dari Sang Gembala, DIA adalah Gembala kita yang baik, dan DIA mengenal kita (Yohanes 10:14)..bersukacitalah karena kita dikenal Tuhan, dan DIA sebagai Gembala yang baik tentu tidak akan membiarkan kita, orang2 yang dikenal dan dikasihiNYA mengalami hal2 yang kurang baik..jika kita menjadikan Tuhan sebagai Gembala kita, maka banyak berkat yang akan kita terima yaitu : KITA TIDAK AKAN KEKURANGAN SESUATU YANG BAIK – walaupun kita sedang ada dalam permasalahan, tetapi kebaikan Tuhan akan terus menyertai kita, dan selain itu adalah jiwa kita mendapat ketenangan dan kita akan disertai Tuhan ketika sedang menghadapi persoalan hidup, sampai pada akhirnya – jika kita setia kepadaNYA – kitapun akan tinggal dalam rumah Bapa di Surga sepanjang masa, menjadikan Tuhan Yesus sebagai Gembala kita adalah langkah yang sangat bijaksana..God bless (C2L)

Renungan 29 April 2011

Renungan 29 April 2011


Bacaan : Efesus 5:15-18

HIDUP TANPA KEBEBALAN

Hal yang harus kita hindari jika kita ingin maju – baik secara rohani ataupun secara prestasi – adalah kebebalan, apa yang dimaksud dengan kebebalan? Kebebalan adalah suatu sikap hati/ sikap hidup yang tidak mau dinasehati, hal ini dikarenakan karena yang bersangkutan tidak/kurang menyadari bahwa perbuatannya itu menghasilkan hal yang sia2, supaya kita jangan memiliki sifat yang bebal.. Firman Tuhan hari ini menasehati kita untuk selalu memperhatikan cara hidup kita, maksudnya adalah kita harus memikirkan apa yang sedang/telah kita lakukan – dampak  dari perbuatan kita, apakah merugikan banyak orang/diri sendiri atau menghasilkan hal yang sia2 – misalnya kita merokok, minum2an keras/hidup dalam pengaruh obat2an yang terlarang, hidup dalam seks bebas, hidup dalam tipu daya (misalnya mencontek – termasuk menipu diri sendiri dan guru/dosen/orangtua kita) ataupun hidup dalam lingkungan yang jahat (melakukan kejahatan), dan memiliki cara berpikir untuk merugikan keluarga, teman2/lingkungan kita..hal yang harus kita lakukan adalah mencari kehendak Tuhan – lewat cara membaca Firman Tuhan, doa, ibadah dengan teratur dan juga meminta roh/hati kita untuk dipenuhi Roh Kudus..dengan melakukan hal2 yang demikian, maka kita akan terhindar dari kebebalan hidup..God bless (C2L)

Renungan 28 April 2011

Renungan 28 April 2011


Bacaan : 1 Yohanes 5:1-5, Efesus 6:12

HIDUP YANG MENGALAHKAN DUNIA

Dengan hidup di dunia yang sudah dikuasai oleh kuasa kegelapan, maka mau tak mau kita harus siap sedia untuk selalu dan terus berperang melawan kuasa kegelapan (Efesus 6:12), dan seperti halnya ketika kita berperang melawan musuh, maka hal yang kita perlukan untuk mengalahkan musuh adalah senjata, dan apakah senjata kita dalam melakukan peperangan secara rohani? Senjata yang kita perlukan adalah IMAN! Tetapi bukan sembarang iman, tetapi iman yang benar di dalam Tuhan Yesus, dan untuk memiliki iman yang benar didalam Tuhan Yesus dimulai dengan : 1) Mengalami proses kelahiran baru – memutuskan untuk menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru selamat kita – maka kita akan menjadi anak2 Allah 2) Mengasihi Tuhan dengan cara mengasihi sesama manusia dan menuruti Firman Tuhan (yang kita sudah mengerti) – dengan  memunyai cara hidup demikian, maka kita memiliki iman – yang bukan sembarang iman – tetapi IMAN YANG MENGALAHKAN DUNIA (beserta dengan penguasanya, yaitu kuasa kegelapan), jika kita mau hidup di atas rata2 orang2 dunia, maka tidak ada cara lain kecuali dengan memiliki iman yang mengalahkan dunia dan mengalami hidup yang berkemenangan..God bless (C2L) 

Renungan 27 April 2011

Renungan 27 April 2011


Bacaan : 1 Petrus 4:7-11

HIDUP ORANG KRISTEN

Sebagai orang Kristen (telah menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru selamat), kita harus tahu bagaimana kita seharusnya hidup (mempunyai cara pandang hidup yang benar) – tentunya harus ada perbedaan dengan orang yang belum Kristen – supaya nama Tuhan Yesus dimuliakan di sepanjang hidup kita..hal yang harus kita perhatikan adalah : 1) Menguasai diri dan menjadi tenang – tidak terpancing untuk melakukan dosa dengan cara meminta urapan Roh Kudus setiap waktu 2) Hidup dalam doa – merenungkan Firman Tuhan dan meminta penyertaan dan hikmatNYA yang luar biasa itu 3) Hidup dalam kasih Tuhan – maksudnya adalah dengan belajar dan berusaha untuk mengasihi sesama manusia, hal yang sangat sulit dilakukan oleh orang2 yang belum dijamah Tuhan Yesus 4) Tidak egois – artinya tidak mementingkan diri sendiri, tetapi mulai memperhatikan rekan kita yang kekurangan 5) Hidup melayani Tuhan – memaksimalkan karunia dan talenta yang Tuhan sudah berikan 6) Memperhatikan perkataannya – supaya perkataannya tersebut bermanfaat..dan dengan melakukan hal2 yang sederhana di atas, kita sudah hidup sebagai orang Kristen dan memuliakan Tuhan..God bless (C2L)

Renungan 26 April 2011

Renungan 26 April 2011


Bacaan : Matius 7:24-27, Yakobus 2:17

HIDUP DENGAN BIJAKSANA

Dalam menjalani hidup ini diperlukan sikap hati yang bijaksana, karena jika kita tidak bijaksana, maka akan ada banyak hal2 yang akan merugikan kita pada masa2 yang akan datang.. dan sesungguhnya untuk mempunyai sikap hati yang bijaksana adalah tidak sulit..Firman Tuhan hari ini mengajarkan kepada kita bahwa untuk memounyai sikap hati yang bijaksana adalah dengan memulai untuk : 1) Mendengarkan Perkataan Tuhan (Firman Tuhan), hal ini sangat penting sekali, karena dari sinilah akan timbul iman yang akan menjadi dasar dari kekristenan kita 2) Melakukan Firman Tuhan – mendengarkan Firman Tuhan, tanpa melakukannya adalah hal yang sia2, karena hal itu tidak akan membuat iman kita hidup, tetapi sebaliknya akan membuat iman kita mati (Yakobus 2:17), mengapa iman kita menjadi mati?  Karena kita tidak melihat hasil dari apa yang kita percayai/ yang kita imani (karena kita tidak melakukannya), sehingga hal tersebut membuat kita bosan dengan kehidupan kekristenan kita (banyak teori Firman Tuhan, tetapi kurang mempraktekkannya), dan hasilnya adalah banyak hal yang kita lakukan menjadi tidak/kurang bijaksana (karena kita tidak melakukan Kebenaran Firman Tuhan yang membuat kita menjadi bijaksana)..jadi mendengarkan dan melakukan Firman Tuhan akan membuat kita bertindak bijaksana..God bless (C2L)

Senin, 18 April 2011

Renungan 25 April 2011

Renungan 25 April 2011


Bacaan : 2 Korintus 4:16-18

HIDUP TANPA TAWAR HATI

Tawar hati, atau biasa disebut dengan hidup dengan kekuatiran/ketakutan karena tidak ada kekuatan yang dipunyai sering dialami oleh manusia, hal ini bisa terjadi pada siapa saja..tawar hati bisa disebabkan karena kondisi badan yang makin lama makin merosot/berkurang sehingga mau tidak mau hal ini mengakibatkan orang yang mengalaminya mengalami ketakutan untuk menghadapi masa depan – termasuk kematian – tetapi tidak demikian halnya dengan orang2 Kristen yang mengenal Firman Tuhan dengan benar..memang benar bahwa keadaan dan kekuatan badan kita makin lama berkurang – dan hal ini memang tidak bisa kita hindari, seiring dengan bertambahnya usia kita, maka tubuh kitapun banyak mengalami kelemahan – tetapi  hal ini bisa saja tidak membuat kita takut/tawar hati jika kita mempunyai sikap hati yang benar, bagaimana sikap hati yang benar tersebut? Yaitu: 1) jika kita mempunyai sikap hati untuk membuat manusia batiniah (manusia rohani) kita bertumbuh, hal ini  sangat menunjang hati kita untuk tidak tawar 2) memandang bahwa penderitaan yang kita alami ini adalah hal yang ringan, karena jika kita bertahan dalam penderitaan, maka kemuliaan kekal akan menanti kita 3) tetap memandang pada hal2 yang bersifat kekal (tidak kelihatan) – artinya tetap fokus pada Tuhan..dan dengan melakukan hal2 tersebut di atas, maka kitapun akan terhindar dari hati yang tawar dan hati yang takut akan penderitaan hidup di sepanjang hidup kita..God bless (C2L)

Renungan 24 April 2011

Renungan 24 April 2011


Bacaan : Yakobus 1;12, Ayub 23:10

HIDUP YANG BERBAHAGIA

Setiap orang tentunya ingin hidup berbahagia, karena kebahagiaan adalah keinginan semua orang, tetapi masalahnya apa yang membuat manusia berbahagia? Kalau dunia dimana kita hidup ini seringkali menggambarkan bahwa kehidupan yang berbahagia adalah kehidupan yang berlimpah harta dan uang (kaya raya), mempunyai pasangan hidup yang rupawan, dan hidup yang tidak mengalami ujian pencobaan dari Tuhan..tetapi jika kita melihat apa yang dikatakan Alkitab hari ini sungguh mengejutkan kita, bahwa kebahagiaan kita adalah jika kita mengalami pencobaan dan bertahan dalam pencobaan, mengapa bisa demikian? Karena janji Tuhan adalah jika kita bertahan dalam pencobaan, maka mahkota kehidupanpun akan kita terima..dan bagaimana caranya untuk dapat bertahan dalam pencobaan? Seperti yang tercatat dalam Ayub 23:10, bahwa Tuhan telah mengetahui jalan hidup kita – artinya adalah DIA mengetahui apa yang akan terjadi pada kita, dan andaikata jika DIA menguji kita, maka kita akan timbul seperti emas(hidup kita bernilai tinggi di mata Tuhan), dan seperti yang kita kenal bahwa Tuhan kita adalah Tuhan yang baik – bahkan sangat baik!, maka DIA tidak akan dan tidak mungkin untuk mencelakakan kita, jadi sikap hati yang benar dalam menghadapi pencobaan adalah dengan mengasihi DIA, mengapa? Karena kita tahu bahwa DIA tidak akan mencelakakan kita dan DIA ingin kita menjadi emas serta DIA ingin juga kita menerima mahkota kehidupan suatu hari kelak, karena itu berbahagialah! karena pencobaan yang terjadi dalam hidup kita ternyata tidak akan menyakiti dan mencelakakan kita..selamat berbahagia!! God bless (C2L) 

Renungan 23 April 2011

Renungan 23 April 2011


Bacaan : 1 Yohanes 1:9, 1 Petrus 1:15-16

HIDUP DENGAN RELASI YANG BAIK DENGAN TUHAN

Relasi/hubungan dengan Tuhan adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan kekristenan kita, karena hidup kita sebagai orang2 Kristen tidak dapat dilepaskan dari ketergantungan kita akan hubungan kita dengan Tuhan, tetapi seringkali hubungan kita dengan Tuhan terganggu – bukan karena Tuhan tidak mau lagi menjalin hubungan dengan kita – tetapi lebih disebabkan karena dosa2 kita, sehingga hubungan kita dengan Tuhan menjadi buruk, bahkan bisa juga hubungan tersebut menjadi putus..dosa adalah hal yang selalu menggoda kita untuk cenderung melakukannya – dan kenyataannya banyak orang2 Kristen yang tertipu oleh dosa – dan jika kita saat ini mengalami hubungan yang kurang baik dengan Tuhan karena dosa, maka hal yang perlu kita lakukan adalah mengaku dosa kita, dan meminta pemulihan dari Tuhan..jika kita melakukannya maka seperti yang dikatakan 1 Yohanes 1:9, DIA sendiri akan mengampuni dan menyucikan (menguduskan) kita, mengapa harus dikuduskan? Karena Allah kita adalah Allah yang kudus, maka Tuhanpun ingin agar kita menjadi kudus dalam seluruh kehidupan kita (1 Petrus 1:15-16), dan untuk menjadi kudus, maka kitapun harus mengaku dosa kita dan meminta anugerahNYA, setelah itu hubungan kita dengan Tuhanpun akan dipulihkan lagi..God bless (C2L)

Renungan 22 April 2011

Renungan 22 April 2011


Bacaan : Ibrani 12:25-29, Kolose 1: 13-14, Roma 14:17

HIDUP DI DALAM KERAJAAN YANG TIDAK TERGUNCANGKAN

Saat ini kita hidup di dalam dunia yang mendekati akhir zaman (kesudahan zaman), dan seperti yang kita ketahui, bahwa menjelang akhir dari dunia ini Tuhan akan mengguncang dunia lewat berbagai macam hal, seperti berbagai bencana alam, kesulitan ekonomi, kekacauan di banyak negara, peperangan di berbagai tempat dan bahkan iman orang2 Kristenpun akan diguncangkan olehNYA, dan bagi kita yang kurang/tidak sungguh2 mengenal Tuhan, maka bisa saja iman kita akan terguncang, oleh karena itu hal yang perlu kita perhatikan supaya iman kita tidak terguncang adalah dengan : 1) Menerima Kerajaan yang tidak terguncangkan – yaitu Kerajaan Allah itu sendiri, dan jika kita telah menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, maka kitapun akan dipindahkan dari kerajaan gelap kepada Kerajaan Terang/Kerajaan Tuhan Yesus (Kolose 1;13-14), dan perlu kita ketahui bahwa Kerajaan Allah itu tidak akan dan tidak bisa diguncangkan oleh apapun dan siapapun juga, karena yang mendirikannya adalah Pribadi Tuhan sendiri 2) Tidak menolak DIA – yaitu taat kepada Firman Tuhan, maksudnya disini adalah jika kita hidup dalam kerajaanNYA, maka seharusnyalah kita menundukkan diri kita kepada kehendak Allah sebagai pemilik Kerajaan Allah melalui FirmanNYA, dan kita tidak rugi jika kita menundukkan diri kepada Firman Tuhan, karena jika kita menundukkan diri pada FirmanNYA, maka kebenaran , damai sejahtera dan sukacita dari Roh Kudus yang akan kita terima (Roma 14:17)   3) Hidup dalam ucapan syukur (karena kasih, anugerah, pertolongan, hikmat yang diberikan kepada kita)  dan setia beribadah kepadaNYA..dengan melakukan hal2 yang seperti tersebut di atas, maka iman kitapun tidak akan terguncangkan karena kita ditopang oleh Pribadi Tuhan itu sendiri..God bless (C2L)

Renungan 21 April 2011

Renungan 21 April 2011

Bacaan : Ibrani 10:23, Yohanes 14:6

HIDUP BERPENGHARAPAN PADA JANJI2 TUHAN

Janji adalah hal yang seringkali kita terima, baik dari teman2 kita/orangtua kita, tetapi dari banyaknya janji yang kita terima, seingkali juga tidak ditepati oleh yang menjanjikannya, sehingga akibat dari hal tersebut adalah kekecewaan kita..tetapi tidak demikian dengan Tuhan kita..Bacaan Alkitab kita hari ini mengatakan bahwa Tuhan kita jika menjanjikan sesuatu kepada kita, maka DIA setia pada janji2NYA, dan karena DIA adalah Allah yang adalah Benar, maka janji2NYApun dapat kita percayai, karena DIA bukan Tuhan yang berdusta, bahkan berpikir untuk mendustai kitapun, DIA tidak pernah melakukannya, karena  DIAlah Sang Kebenaran itu sendiri (Yohanes 14:6), maka dari itu, dengan Pribadi yang demikian mengagumkan, layaklah bagi kita untuk tetap percaya dengan apa yang telah dijanjikanNYA kepada kita..teguh berpegang disini artinya adalah kita mempunyai iman yang kuat untuk tetap mengharapkan janji2NYA terjadi dalam hidup kita, dan supaya iman kita menjadi kuat, maka diperlukan pertumbuhan iman, dan untuk dapat bertumbuh, maka diperlukan keseriusan kita dalam mengenal Tuhan lewat doa, pembacaan dan mendengarkan Firman Tuhan, selain itu adalah menemukan lingkungan yang sehat secara rohani juga berperan besar untuk menjadikan iman kita tumbuh dan menjadi kuat..ingatlah, bahwa kita akan sangat rugi jika kita tidak percaya akan janji2NYA, karena jika kita tidak percaya akan janji2NYA, maka kitapun tidak akan mendapatkan apa yang dijanjikanNYA pada kita..dan ingatlah bahwa janji Tuhan itu tetap berlaku dan akan digenapi olehNYA walaupun kita – atau bahkan seluruh dunia ini - tidak percaya akan janji2NYA..God bless (C2L)

Renungan 20 April 2011

Renungan 20 April 2011


Bacaan : Yeremia 17:7-8

HIDUP DENGAN MENGANDALKAN TUHAN

Kita semua tahu bahwa kita adalah manusia yang terbatas dalam banyak hal, karena keterbatasan kita, maka seringkali kita tidak sanggup untuk menyelesaikan masalah2 yang kita hadapi, dan seringkali jika kita menghadapi masalah yang demikian berat, dan kita tidak dapat menyelesaikannya sendiri, maka cara yang paling bijaksana adalah datang kepada Tuhan, artinya disini adalah kita mengakui bahwa hanya Tuhanlah Pribadi yang Maha segala2nya (kuasa, kasih, hikmatNYA tak terbatas), dengan demikian maka jika kita melakukan hal ini, kita telah mengandalkan Tuhan, arti dari mengandalkan Tuhan adalah mengharapkan pertolongan Tuhan dan meminta Tuhan untuk menasehati/memimpin kita dalam melewati dan menyelesaikan permasalahan kita..datang kepada Tuhan dan mengandalkanNYA adalah dengan cara lewat doa, mendengarkan dan membaca  Firman Tuhan, dan meminta dukungan dari saudara seiman/kakak rohani/hamba Tuhan yang kita percaya integritasnya, dengan demikian maka kitapun akan mendapatkan berkat kekuatan yang baru sekaligus akan memperkaya pengenalan kita akan Tuhan, jadi mulailah untuk mengandalkan Tuhan mulai saat ini..God bless (C2L)

Senin, 11 April 2011

Renungan 19 April 2011

Renungan 19 April 2011


Bacaan : Yakobus 1:5-8

HIDUP TANPA RASA BIMBANG

Kebimbangan adalah hal yang sulit dihilangkan dalam hidup seseorang, perasaan bimbang adalah perasaan yang tidak yakin dengan apa yang sedang/telah diyakininya, sehingga jika perasaan bimbang itu muncul, maka keragu2an akan timbul..kebimbangan bisa melanda pada siapa saja, apalagi jika yang bersangkutan mulai tidak mendapatkan hasil dari sesuatu yang sedang/telah diyakininya..demikian juga dengan pengiringan kita akan Tuhan Yesus, begitu banyak hal2 yang membuat kita menjadi bimbang, karena seringkali keyakinan kita akan janji2 Tuhan belum terjadi dalam hidup kita seperti yang kita harapkan, dan hal itu bisa saja mempengaruhi iman kita pada janji2NYA dengan mulai meragukan janji2NYA..padahal seringkali yang terjadi adalah kita kurang sabar dalam menantikan janji2NYA tergenapi dalam hidup kita, hal ini bisa terjadi dalam hidup kita karena kurangnya pengenalan kita akan pribadi Tuhan Yesus Kristus, dan cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk menghindari rasa bimbang itu adalah “meminta hikmat kepada Tuhan dengan iman”, hikmat untuk apa? Tentunya adalah HIKMAT UNTUK MENANTIKAN JANJI2 TUHAN dan HIKMAT UNTUK MENGENAL TUHAN DENGAN BENAR LEWAT PENANTIAN JANJI2 TUHAN TERSEBUT, jadi mulailah untuk meminta hikmat dengan iman dan tanpa keraguan..God bless (C2L)

Renungan 18 April 2011

Renungan 18 April 2011


Bacaan : Galatia 6:7-10

HIDUP UNTUK MENABUR PERBUATAN BAIK

Hal yang tidak bisa kita hindari sementara kita hidup di dunia ini adalah bahwa kita akan menuai apa yang dahulu kita tabur lewat perbuatan kita, entah itu perbuatan baik ataupun juga perbuatan jahat (perbuatan daging), semuanya itu ada konsekuensinya..maka dari itu, jika kita bijaksana, maka kita akan memilih untuk berbuat (menabur perbuatan) baik, supaya kita akan menuai hidup yang kekal (ayat 8), bagaimana kita memulai untuk menabur perbuatan baik tersebut ? mulailah dengan hidup dalam kasih Tuhan (kasih agape – kasih yang tidak mengharapkan balasan), seperti yang Tuhan katakan bahwa jika kita mengasihi Tuhan, maka kita akan mengasihi sesama kita..oleh sebab itu mulailah dengan mengasihi sesama kita (terutama saudara2 kita yang seiman – ayat 10), dan perbuatan baik itu janganlah kita lakukan hanya sesekali saja/ kalau kita sedang tergerak untuk melakukannya, tetapi secara kontinuitas dan secara teratur – artinya disini adalah kita tidak jemu2 melakukannya – maka hal terbaik dari Tuhan akan kita terima pada masa2 yang akan datang, seperti yang telah dijanjikanNYA pada kita (Galatia 6:8-9)..God bless (C2L)

Renungan 17 April 2011

Renungan 17 April 2011


Bacaan : Markus 16:17-18

HIDUP YANG DISERTAI DENGAN KUASA TUHAN

Dalam hidup ini kita sesungguhnya memerlukan kuasa Tuhan, mengapa kita memerlukan itu? Karena seperti yang telah kita ketahui, bahwa dunia ini sudah dikuasai oleh Iblis berserta malaikat2nya semenjak Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, dan mereka tidak tinggalk diam, tetapi mereka aktif untuk menyerang iman kita dan mempengaruhi kita untuk berbuat dosa dan meninggalkan iman kita kepada Tuhan Yesus (tidak sedikit orang2 Kristen yang berganti iman karena serangan2 Iblis tersebut), serangan tersebut bisa berupa kepahitan hati, kekecewaan, kekuatiran dan ketakutan (hal2 ini biasanya disebabkan oleh roh2 jahat), sakit penyakit, dll..tetapi Puji Tuhan, bahwa DIA mengetahui bahwa kita hidup di dalam dunia yang penuh dengan bahaya ini, karena itu DIA memberikan kuasaNYA kepada setiap kita untuk bisa melawan kuasa kegelapan tersebut..kuasa ini berlaku bagi siapa saja, asal syaratnya adalah PERCAYA DENGAN SUNGGUH2 PADA TUHAN YESUS (MENGALAMI LAHIR BARU), kuasa tersebut sungguh dahsyat yaitu : 1) MENGUSIR SETAN-SETAN 2) BERBICARA DALAM BAHASA2 YANG BARU 3) MELETAKKAN TANGAN ATAS ORANG SAKIT, DAN ORANG ITU AKAN SEMBUH (Markus 16:17-18)..marilah mulai sekarang kita hidup dengan kuasa yang sudah diberikan Tuhan..God bless (C2L)

Renungan 16 April 2011

Renungan 16 April 2011


Bacaan : 2 Timotius 1:5-7
HIDUP YANG BEBAS DARI KETAKUTAN

Seperti halnya dengan kekuatiran, ketakutan (rasa takut) itu bisa datang kepada siapa saja..dan seperti rasa kekuatiran, rasa ketakutanpun bisa kita tolak untuk tinggal di dalam hati kita..Alkitab mengatakan bahwa ketakutan itu adalah suatu roh (2 Timotius 1:7), artinya disini dia bisa menyerang kita kapan saja..dia adalah salah satu jenis dari roh jahat yang ada di dalam dunia ini, dan sifatnya adalah seperti singa yang mengaum2 untuk mencari orang yang dapat ditelannya (1 Petrus 5:8), artinya disini adalah dia menunggu kelemahan kita untuk kemudian menyerang kita dan menguasai hati/roh kita..jika roh ketakutan itu menyerang kita, maka ada langkah2 sederhana  yang perlu kita lakukan : 1) Usirlah dia di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, karena Tuhan tidak memberikan kepada kita roh ketakutan, tetapi roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban 2) Mengusahakan agar iman kita bertumbuh lewat pembacaan Firman Tuhan, pemuridan dan doa 3) Mengobarkan karunia yang ada pada kita melalui pelayanan yang ada – setiap kita mempunyai karunia dan talenta masing2 yang Tuhan telah berikan kepada kita menurut kesanggupan kita, dan tugas kita adalah mencari tahu karunia dan talenta apakah yang ada pada diri kita melalui doa dan sharing dengan kakak rohani..dengan melakukan hal2 tersebut, maka kita akan terhindar dari serangan roh ketakutan..God bless (C2L)

Renungan 15 April 2011

Renungan 15 April 2011


Bacaan : Matius 6:25-34

HIDUP YANG BEBAS DARI KEKUATIRAN

Kekuatiran adalah hal yang sering terjadi dalam hidup setiap manusia, tidak peduli apakah dia adalah orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus ataupun belum..kekuatiran tidak pandang bulu ketika datang ke dalam hati seseorang..kekuatiran adalah suatu perasaan was-was (ketakutan) tentang akan terjadinya sesuatu yang buruk yang  akan menimpa dirinya, padahal hal tersebut belum tentu akan terjadi.. ada ilustrasi yang bisa kita perhatikan : kita tidak bisa mencegah burung untuk terbang di atas kepala kita, tetapi kita bisa mengusir burung tersebut jika dia akan hinggap di atas kepala kita, artinya disini adalah kekuatiran bisa datang darimana saja dan kapan saja ke dalam hidup kita, tetapi kita bisa mengusirnya jika hal tersebut akan tinggal dan akan menguasai hidup kita, yaitu dengan mempercayai Allah Bapa kita di Surga adalah Tuhan Allah yang besar yang tahu akan segala keperluan kita (ayat 32), dan untuk bisa tetap percaya sepenuhnya kepada  Bapa kita di Surga adalah dengan mencari kerajaanNYA terlebih dahulu serta kebenaranNYA (ayat 33), cara sederhana yang  bisa kita lakukan adalah dengan membaca Alkitab secara teratur setiap harinya (saat teduh), hidup dalam doa, dan beribadah secara berkala dapat membantu iman kita untuk semakin kuat berakar dalam percaya kepada Allah Bapa kita yang pada akhirnya akan menghasilkan bebasnya kita dari rasa kekuatiran tersebut..God bless (C2L)

Renungan 14 April 2011

Renungan 14 April 2011


Bacaan : Yesaya 53:3-5, Matius 8:17, 1 Petrus 2:24

HIDUP YANG BEBAS DARI SAKIT PENYAKIT

Selama kita hidup dari dunia ini, kita tidak lepas dari yang namanya sakit penyakit, dan hal ini pada mulanya  disebabkan karena dosa manusia di taman Firdaus, bukan karena kehendak Tuhan..karena Tuhan tidak pernah menghendaki manusia jatuh dalam sakit penyakit dan sakit penyakit itu bukan berasal dari Tuhan (karena jika sakit penyakit itu dari Tuhan, maka tidak mungkin Tuhan Yesus – ketika DIA ada di dunia ini menyembuhkan berbagai macam penyakit, dan menanggung sakit penyakit kita/Matius 8:17, 1 Petrus 2:24), tetapi DIA hanya mengijinkan sakit penyakit itu terjadi kepada kita, anak2NYA dengan suatu maksud yang baik..tetapi jika kita terserang sakit penyakit, maka kita harus ingat dahulu kepada Tuhan (datang kepada Tuhan terlebih dahulu), karena DIAlah yang menanggung sakit penyakit dan kelemahan kita..hal2 yang harus kita perhatikan jika kita terserang sakit penyakit adalah : 1) Renungkanlah apakah kita sedang melakukan dosa/tidak – jika melakukan dosa, mintalah ampun dahulu kepada Tuhan, kemudian minta anugerah kesembuhanNYA 2) Jika kita tidak sedang hidup dalam dosa, maka kita datang kepada Tuhan dengan iman bahwa kita sudah menerima kesembuhan oleh bilur2NYA (1 Petrus 2:24) 3) Dan jika kita sudah meminta anugerah kesembuhanNYA dan mengimani kesembuhan yang dari Tuhan, tetapi kenyataannya kita belum sembuh juga, janganlah goyah iman kita, tetapi sebaliknya mintalah kekuatan, damai sejahtera, dan sukacitaNYA memenuhi hidup kita, sehingga kita “tetap hidup, walaupun sedang sakit”, maka hidup kitapun tetap memuliakan Tuhan..God bless (C2L)

Renungan 13 April 2011

Renungan 13 April 2011


Bacaan : 1 Korintus 3:1-9

HIDUP YANG JAUH DARI PERSELISIHAN

Dalam menjalani kehidupan ini, kita tidak lepas dari sosialisasi dengan lingkungan, ini memang biasa terjadi, karena kita sebagai manusia bukanlah makhluk penyendiri (yang diciptakan Tuhan untuk hidup sendiri), tetapi sebaliknya kita diciptakan sebagai makhluk sosial, artinya takdir kita adalah makhluk yang bersosialisasi..tetapi kita sebagai makhluk yang bersosialisasi tidak jarang kita mengalami perselisihan, baik dengan saudara seiman, maupun dengan yang lain..mengapa hal ini bisa terjadi? Salahsatu sebabnya adalah karena kekurang dewasaan kita sebagai manusia secara mental dan spiritual, tetapi hal ini bisa kita hilangkan dengan cara mulai memandang segala sesuatu secara dewasa, dan bukan lagi dengan cara pandang anak2 (dalam bahasa Alkitab disebut manusia duniawi – yang lebih mengutamakan emosional dan pemuasan hawa nafsu)..dan untuk menjadi dewasa secara Kristiani (manusia rohani – lebih mengutamakan penyaliban kedagingan/hawa nafsu), maka haruslah kita memulai untuk “memakan makanan yang keras” (Firman Tuhan yang bukan retorika/teori saja, tetapi yang benar2 membentuk karakter kita)..hal tersebut memang seringkali “tidak nyaman” untuk kedagingan kita, tetapi baik untuk pertumbuhan rohani kita, dan jika kita ingin rohani kita benar2 bertumbuh, maka mulailah untuk “memakan makanan yang keras, dan bukan hanya susu saja (1 Korintus 3:1-3)”..God bless (C2L) 

Renungan 12 April 2011

Renungan 12 April 2011


Bacaan : Yohanes 15:7-8, Yakobus 4:3, 2 Korintus 1:19-22

HIDUP YANG TINGGAL DI DALAM FIRMAN TUHAN

Jika kita ingin hidup kita menjadi hidup yang berbahagia, maka kita tidak perlu mencarinya ke tempat yang lain..manusia akan berbahagia jika semua kehendaknya terjadi dalam hidupnya, dan disini Alkitab memberi cara kepada kita untuk mendapatkan apa yang kita kehendaki..caranya adalah dengan tinggal di dalam Tuhan, dan Tuhan tinggal bersama dengan kita – artinya adalah Roh Tuhan dengan roh kita bersekutu, dan jika Roh Tuhan dan roh kita bersekutu, maka apapun yang kita minta pastilah sesuai dengan kehendak Tuhan, dan tujuannya adalah untuk memuliakan Bapa di Surga..tetapi yang terjadi adalah kita selalu salah dalam berdoa – kita menghendaki sesuatu, kemudian kita berdoa kepada Tuhan, tetapi dalam berdoa kita mempunyai tujuan untuk memuaskan hawa nafsu kita, sehingga kita tidak mendapat apa2 (Yakobus 4:3), walaupun Alkitab dengan jelas mengatakan bahwa di dalam Kristus adalah “YA” bagi semua janji Allah (2 Korintus 1:20)..jika kita ingin apa yang kita kehendaki tercapai, maka hidup di dalam Firman Tuhan adalah kuncinya, hal tersebut dapat dimulai dengan ketaatan kita akan setiap kehendak Tuhan dalam hidup kita, setelah itu kita harus menyalibkan kedagingan (tidak menuruti hawa nafsu), tetapi mulai menyerahkan hati dan pikiran kita kepada pimpinan Tuhan, selamat belajar hidup dalam Firman Tuhan, maka DIA akan menguasai kita, dan kehidupan kebahagiaan yang sejati akan kita terima..God bless (C2L)

Selasa, 05 April 2011

Renungan 11 April 2011

Renungan 11 April 2011


Bacaan : Lukas 23:33-43

HIDUP YANG BERPENGHARAPAN

Dalam menjalani hidup di dunia yang semakin sulit ini, tidak sedikit kita menemukan manusia yang tidak mempunyai pengharapan dalam hidupnya, hal ini bisa disebabkan karena tipisnya iman seseorang, dan juga bisa juga karena mereka tidak bertemu dengan Tuhan yang benar..iman kita mengajarkan bahwa Yesus Kristuslah Tuhan dan Juruselamat umat manusia, dan hanya di dalam DIAlah pengharapan manusia yang berdosa mempunyai kesempatan untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah di akhir hidupnya..dalam bacaan Alkitab hari ini, kita bisa melihat bahwa sebenarnya kedua penjahat yang disalib disebelah Tuhan Yesus tidak mempunyai pengharapan, tetapi salah satu dari mereka memilih untuk bertobat, mengaku dosa, dan memohon akan belas kasihan dan anugerah Tuhan, maka hal selanjutnya yang kita lihat adalah sang penjahat tersebut diselamatkan Tuhan Yesus pada detik2 terakhir dalam hidupnya! Dari yang tidak berpengharapan menjadi berpengharapan karena bertemu dengan Tuhan Yesus untuk kemudian mengaku dosa dan memohon anugerahNYA yang besar itu, jika kita mau hidup kita selalu berpengharapan, bertemulah dengan Tuhan Yesus secara pribadi dalam doa, mengaku dosa kita (jika ada) dan memohon anugerah Tuhan yang besar itu terjadi atas kita..God bless (C2L)

Renungan 10 April 2011

Renungan 10 April 2011


Bacaan : Amsal 22:4, Matius 11:29

HIDUP DALAM KERENDAHAN HATI DAN TAKUT AKAN TUHAN

Hidup Kristen tidak bisa dilepaskan dengan sikap hidup yang rendah hati dan takut akan Tuhan. Rendah hati adalah sifat yang dimiliki oleh Tuhan Yesus sendiri, dan karena sifat itu ada pada Tuhan Yesus, maka DIA juga meminta kepada kita, anak2NYA untuk belajar mencontoh kerendahan hati yang dimiliki Tuhan – pada dasarnya kita sebagai anak2 Tuhan, kita SUDAH mempunyai sifat rendah hati tersebut sejak kita mengalami kelahiran baru – ..Tuhan ingin kita mempunyai sikap hati untuk belajar menumbuhkan/mengembangkan sifat rendah hati tersebut, dan cara yang paling sederhana dalam mengembangkan sikap dan sifat rendah hati tersebut adalah dengan hidup takut akan Tuhan – artinya adalah segala cara berpikir kita, cara hidup kita/perbuatan kita harus tunduk kepada apa yang Tuhan kehendaki – dan kehendak Tuhan dapat kita temukan di dalam Alkitab – selanjutnya berkat yang akan kita terima adalah kekayaan (berkat2 jasmani), kehormatan (dihormati oleh manusia karena Tuhan berkuasa atas dirinya), dan kehidupan (berkat2 rohani yang pada akhirnya kita akan menerima kehidupan kekal bersama Tuhan), dan  jika kita mau menerima berkat2 tersebut, mulailah belajar untuk mengembangkan sifat dan sikap rendah hati dan hidup takut akan Tuhan..God bless (C2L)

Renungan 9 April 2011

Renungan 9 April 2011


Bacaan : Roma 1:16-17

HIDUP YANG BERKEYAKINAN KOKOH

Dalam hidup ini kita banyak menemukan goncangan2 – karena memang mendekati kesudahan zaman ini, akan banyak kesulitan2/masalah2/goncangan2 yang kita alami – untuk itulah, banyak orang mencari2 kekuatan spiritual yang – paling tidak – dapat menguatkan hati/batinnya..karena itu manusia di dalam hidupnya mempunyai agama, dan dalam setiap agama yang ada, pasti mempunyai kitab suci masing2, demikian juga kita, sebagai orang2 Kristen, kita juga mempunyai kitab suci, yaitu Alkitab – yang adalah Firman Allah itu sendiri – mengapa kita harus membaca Alkitab itu dengan benar (maksudnya tidak hanya membaca saja, tetapi kemudian merenungkannya dan melakukannya), karena di dalam Firman Tuhan tersebut ada 1) Kekuatan Pribadi Allah itu sendiri – artinya adalah seluruh kekuatan Allah tercurah dalam Alkitab kita (betapa hebatnya jika kita memahami dan melakukannya) dan 2) Kebenaran Allah sendiri – artinya adalah segala kebenaran di dunia ini berasal dari Tuhan Yesus, karena DIAlah Sang Kebenaran itu sendiri (Yohanes 14:6), jadi alangkah ruginya jika  kita menyia2kan hidup ini dengan tidak membaca, merenungkan, dan melakukan Firman Tuhan, karena kita akan kehilangan kekuatan Allah dan Kebenaran Allah itu sendiri..God bless (C2L)    

Renungan 8 April 2011

Renungan 8 April 2011


Bacaan : Matius 3:8-10, Galatia 5:22-23

HIDUP YANG MENGHASILKAN BUAH

Panggilan kita sebagai orang Kristen oleh Tuhan Yesus adalah menjadi garam dan terang dunia, dan selain itu, perlu kita ingat juga bahwa tugas dan kewajiban kita sebagai orang yang telah diselamatkan – sudah bertobat dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat – adalah untuk menghasilkan buah (Matius 3:8), karena jika kita tidak menghasilkan buah, maka Tuhanpun akan menebang dan membuangnya ke dalam api (Matius 3:10), apa yang dimaksud dengan menghasilkan buah? Maksudnya adalah kita dituntut untuk hidup di dalam pertobatan dan dalam tuntunan Roh Kudus untuk menghasilkan buah Roh (Galatia 5:22-23)..diawali belajar untuk hidup dalam kasih Tuhan, maka kitapun akan diajar oleh Tuhan sendiri untuk terus menghasilkan kasih yang nyata dalam hidup seperti yang Tuhan inginkan (misalnya mengampuni orang yang berbuat jahat kepada kita, tidak iri hati atas keberhasilan orang lain, belajar untuk menyalibkan kedagingan/hawa nafsu kita, dll)..kelihatannya hidup seperti itu adalah hal yang sulit dilakukan, padahal sebenarnya tidaklah demikian, dengan mempunyai tekad untuk mulai menyediakan hati untuk berserah pada tuntunan Tuhan melalui FirmanNYA, maka hidup yang menghasilkan buahpun akan dimulai dengan sendirinya..God bless (C2L)

Renungan 7 April 2011

Renungan 7 April 2011


Bacaan : Amsal 18:14, Efesus 5:18

HIDUP YANG BERSEMANGAT

Hidup dalam dunia yang makin hari makin melelahkan (baik secara mental. spiritual dan fisik) telah membuat banyak orang kehilangan semangat dalam menjalani hidupnya (kehilangan semangat hidup), akhibatnya tidak sedikit orang yang melakukan jalan pintas untuk mengakhiri hidupnya, yaitu dengan cara bunuh diri..selain hal tersebut, banyaknya persoalan hidup yang tak terselesaikan (misalnya sakit penyakit yang tak kunjung mengalami kesembuhan, persoalan keluarga yang tidak pulih, hubungan dengan lingkungan yang jelek, dll) dapat juga mambuat orang berputus harap..hidup orang2 Kristenpun tidak luput dari masalah2 yang ada, tetapi janganlah kita takut, karena Tuhan sudah menyediakan jalan untuk kita supaya dapat bertahan - atau bahkan berjalan melewati persoalan yang ada, yaitu dengan hidup bersemangat – disini dapat diartikan dengan hidup yang penuh dengan Roh Kudus, karena hanya Roh Kuduslah yang mampu memberi kepada kita “daya tahan spirit” supaya kita menjadi pemenang dalam hidup ini..jika kita ingin memiliki hidup yang “full Spirit”, maka mintalah supaya Roh Kudus memenuhi hidup kita dalam doa setiap harinya..God bless (C2L)

Renungan 6 April 2011

Renungan 5 April 2011


Bacaan : Mazmur 81:14-17

HIDUP YANG MENDENGARKAN SUARA TUHAN

Perlu kita mengerti dan menyadari bahwa dalam menerima tuntunan Tuhan, hal yang penting yang perlu kita perhatikan adalah MENDENGARKAN SUARA TUHAN..banyak berkat dan pertolongan Tuhan yang akan kita dapatkan jika kita mendengarkan suara Tuhan, yaitu 1) Musuh2 kita ditundukkan – maksudnya adalah setiap musuh (persoalan) kita akan ada jalan keluar penyelesaiannya 2) Hidup kita akan menjadi berkat bagi orang2 yang belum percaya kepada Tuhan Yesus – maksudnya adalah jika hidup kita dalam penguasaan Tuhan (karena mendengarkan Firman Tuhan), maka hidup kitapun akan menjadi garam dan terang dan 3) Berkat yang melimpah dari Tuhan – maksudnya adalah jika kita mendengarkan Firman Tuhan dengan sungguh2, maka hati Tuhanpun akan disukakan, sehingga DIApun akan mencurahkan berkat2nya kepada setiap kita yang MAU untuk MENDENGARKAN FIRMAN TUHAN dan MELAKUKANNYA..cara yang sederhana untuk menjadi orang2 yang seperti tersebut di atas adalah dengan mempunyai tekad untuk memulai membaca Alkitab secara teratur dan lengkap dan mendengarkan uraian Firman Tuhan dalam ibadah atau persekutuan doa untuk kemudian melakukannya, maka kitapun akan mendapatkan apa yang telah Tuhan janjikan..God bless (C2L)

Renungan 5 April 2011

Renungan 5 April 2011


Bacaan : Mazmur 37:3-4

HIDUP YANG PERCAYA KEPADA TUHAN

Percaya kepada Tuhan (dengan sepenuh hati) adalah suatu sikap hati yang seharusnya dimiliki oleh setiap orang Kristen..tetapi tentunya hal tersebut tidaklah mudah seperti kita membalikkan telapak tangan kita (terjadi begitu saja), tetapi biasanya melalui sebuah proses, dan hal pertama dan yang penting yang harus  kita ketahui jika kita percaya kepada Tuhan adalah bahwa hasil dari percaya kita itu adalah untuk kita sendiri, yaitu bahwa Tuhan akan memberikan apa yang diinginkan oleh hati kita, langkah2 yag perlu kita lakukan adalah : 1) Percaya kepada Tuhan – disini  maksudnya adalah menaruh iman dan pengharapan kita HANYA kepada Tuhan 2) Melakukan hal yang baik – maksudnya adalah berbuat kasih dalam hidup kita 3) Berlaku setia – maksudnya adalah setia dalam melakukan Firman Tuhan dan 4) Bergembira karena Tuhan – maksudnya adalah selalu mengucap syukur karena penyertaan dan pertolongan Tuhan di dalam hidup kita..jika kita melakukan hal2 tersebut di atas, maka percayalah, bahwa Tuhanpun akan memberikan apa yang diinginkan oleh hati kita, sesuai dengan janjiNYA..God bless (C2L)